Massa suatu benda adalah ukuran kelembamam (inersia) dari suatu benda tersebut.
Kelembamam (inersia) adalah kecenderungan suatu benda yang diam dan suatu benda yang bergerak untuk terus bergerak dengan kecepatan tetap.
Kilogram standar adalah suatu benda yang massanya didefinisikan sebagai satu kilogram.
Massa satu gram ekuivalen dengan 0,001 kg.
Gaya eksternal total yang bekerja pada suatu benda menyebabkan benda tersebut mengalami percepatan searah dengan gaya tersebut.
Lihatlah animasi berikut ini
Newton adalah satuan gaya dalam SI. Satu newton (1N) adalah gaya resultan yang membuat massa 1kg mengalami percepatan 1 m/det2. Satu pound adalah 4,45N atau satu newton adalah sekitar seperempat pound.
- Hukum pertama newton : suatu benda yang diam akan tetap diam ; suatu benda yang bergerak akan terus bergerak dengan kecepatan konstan, kecuali pada benda bekerja konstan
- Hukum kedua Newton : percepatan sebuah benda berbanding lurus dengan gaya total yang bekerja padanya dan berbanding terbalik dengan massanya. Arah percepatan sama dengan arah gaya yang bekerja.
Rumus : a=πΉ/π atau F= m.a
- Hukum ketiga newton : zat berinteraksi dengan zat-gaya timbul antara kedua kedua benda. Untuk setiap gaya yang bekerja pada satu benda terdapat gaya yang setara tetapi berlawanan arah, pada benda yang lain mengalami interaksi dengan benda yamg pertama. Disebut hukum Aksi-Reaksi.
Hukum gravitasi universal : ketika dua massa m dan mβ berinteraksi secara gravitasi, mereka saling tarik menarik dengan gaya besarnya sama.
Rumus : FG =Gππβ²/π2
- Gaya Berat suatu benda (FW) adalah gaya gravitasi yang bekerja kearah bawah pada benda tersebut. Hubungan antara massa dan berat : suatu benda dengan massa m yang jatuh bebas menuju bumi hanya akan dipengaruhi satu gaya-gaya tarik gravitasi yang kita sebut berat FW dari benda.
- Gaya tarik (Tensile) (FT) yang bekerja pada satu tali atau rantai adalah gaya yang bekerja pada saat meregang tali tersebut. Besar gaya tarik adalah tegangan (FT).
- Gaya gesekan (Ff) adalah gaya tangensial yang bekerja pada suatu benda yang berlawanan arah dengan pergeseran benda tersebut diatas suatu permukaan yang sejajar.
- Gaya normal (FN) Pada suatu benda yang ditumpu suatu permukaan adalah komponen gaya penumpu yang tegak lurus terhadap permukaan.
Dari ke-empat gaya tersebut, dapat diilustrasikan seperti gambar berikut:
Koefisien gesekan kinetik (Β΅k) didefinisikan untuk kasus dimana suatu permukaan meluncur diatas permukaan lain dengan laju konstan.
Rumus : Β΅k=(πππ¦π πππ ππππ)/(πππ¦π ππππππ)=πΉπ/πΉπ
Koefisien gesekan statik (Β΅s) didefinisikan untuk kasus dimana suatu permukaan berada pada ambang pergeseran diatas permukaan lain. Rumus :
Β΅s=(πππ¦π πππ ππππ ππππ πππ’π)/(πππ¦π ππππππ)=(πΉπ (ππππ ))/πΉπ
Analisis dimensi : semua besaran mekanik, seperti percepatan dan gaya dapat dinyatakan dalam bentuk 3 dimensi fundamental : panjang L, massa M, dan waktu T.
Operasi matematika dengan satuan : bentuk-bentuk satuan harus dituliskan bersama dengan bilangannya dan harus mengalami operasi matematika yg sama dengan bilangannya. Besaran tidak dapat dijumlahkan atau dikurangkan secara langsung kecuali jika memiliki satuan yang sama.
Penerapan dari hukum Newton dapat dilihat pada video berikut:
Contoh penerapan Hukum Newton dalam kehidupan seperti apa saja? tolong dibantu jawab ya...
BalasHapusPada katrol untuk menaikkan beban atau barang pada pembangunan gedung.
BalasHapussistem kerja katrol yang menaikkan beban atau barang itu mempunyai gaya ke atas (Gaya Tarik) yang seimbang dengan Gaya berat dari beban yang arahnya menuju ke bawah. sehingga resultan gaya sama dengan NOL sesuai dengan Hukum Newton I.
HapusTerimakasih miss Fransiska Shinta
Wah bagus pak....nanti anak anak saya sarankan akses untuk materi HK Newtonnya
BalasHapusTerimakasih bu dwi setyowati
Hapus